Desak Jokowi Mundur Lebih Cepat, RR: You Gak Becus! Kasih Kesempatan yang Lain
Jabung Online – Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman RI, yakni RR alias Rizal Ramli, mendesak agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) mundur lebih cepat dari jabatannya.
Rizal bahkan menyuruh Presiden Jokowi untuk berkaca, terlebih menurutnya rakyat sudah bosan karena orang nomor satu di Indonesia itu dianggap tak becus sebagai pemimpin dan prestasinya payah.
Oleh karena itu, dengan tegas Rizal Ramli menolak jikalau ke depannya ada perpanjangan masa jabatan hingga tiga periode.
“Bukan hanya perpanjangan yang perlu, Pak Jokowi pikirkan bagaimana bisa mengundurkan diri lebih cepat,” ujar Rizal Ramli dalam kanal YouTube Fadli Zon, dikutip terkini.id via Kabarbesuki pada Jumat, 8 Oktober 2021.
“Rakyat udah bosen, you gak mampu kok, you gak becus! Kasih kesempatan yang lain buat mimpin Indonesia.”
Rizal Ramli kemudian mengatakan bahwa kredibilitas dan prestasi Presiden Jokowi saat ini sangat payah.
Hal itu katanya terlihat dari semakin banyaknya rakyat miskin di Indonesia, utang-utang yang makin menumpuk hingga terjadinya perpecahan antar suku dan golongan.
Oleh karenanya, Rizal Ramli meminta Presiden Jokowi untuk lebih tahu diri bahwa prestasi dan kredibilitasnya payah sehingga tak pantas untuk menambah jabatan tiga periode.
“Saya mohon Pak Jokowi dan orang-orangnya ngaca, deh. Prestasinya payah, rakyat makin miskin, utang makin banyak, perpecahan makin besar,” tuturnya.
“Tujuh tahun Indonesia anjlok, kok masih kepedean nambah lagi? Tahu dirilah!”
Lebih lanjut, Rizal Ramli juga meminta agar Presiden Jokowi tak bermimpi untuk bisa memperpanjang masa jabatan tiga periode.
Itu karena menurutnya, selain dinilai tak mampu, perpanjangan masa jabatan tersebut juga dapat merusak cita-cita reformasi dan demokrasi.
“Perpanjangan masa jabatan itu bertentangan dengan cita-cita reformasi dan demokrasi, Jokowi gak ngerti ini,” tegas Rizal Ramli.
“Enak aja lo mau ganti, lo gak ngerti pengorbanan proses demokratisasi,” pungkasnya. [Terkini]
Post a Comment