Aleg DPR RI FPKS Junaidi Auly : Dorong Industri Kreatif Atasi Pandemi

Jabung Online - Industri kreatif mempunyai kontribusi yang cukup signifikan terhadap perekonomian. Data statistik menunjukkan pertumbuhan ekonomi kreatif nasional posisi Desember 2019 tumbuh 5,1% dengan nilai ekspor mencapai USD22,07 miliar (Laporan Kinerja Badan Ekonomi Kreatif 2019: sumber data BPS). 

Dalam kegiatan Lampung Begawi yang diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Legislator Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dr. Ir. H. A. Junaidi Auly, M.M. memaparkan Industri kreatif perlu terus didorong dan didukung guna meningkatkan daya saing UMKM, pengembangan pariwisata, pengembangan ekonomi, keuangan syariah, dan keuangan digital melalui 

implementasi QRIS, digitalisasi UMKM, dan Elektronifikasi Transaksi Pemda (ETP) khususnya di Provinsi Lampung. (9/9/2021). 

"Industri kreatif Indonesia sangat potensial untuk dikembangkan. Kunci utama pengembangan industri kreatif itu terletak pada kualitas sumber daya manusia yang memiliki ide, kreativitas dan pengetahuan untuk terus dieksplorasi dan dikembangkan," kata Junaidi. 

Iklan

Putra kelahiran Lampung ini menambahkan Sejatinya salah satu potensi yang dapat digali adalah industri kreatif yang terkait dengan kebudayaan dan kearifan lokal yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia. Hal ini dapat menjadi sumber kekuatan industri kreatif yang tidak dimiliki oleh bangsa lain. 

"Dengan adanya Kegiatan Lampung Begawi 2021 diharapkan dapat meningkatkan kinerja bisnis industri kreatif dan perekonomian Lampung pada umumnya, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan kepada semua pihak terutama bagi pelaku usaha/UMKM Lampung baik yang konvensional maupun syariah," tutup Junaidi. (Fuad)