Pemuda yang Dikeroyok Itu Ucapkan Terima Kasih Pada Polisi
Di media sosial viral video yang diduga anak kecil ramai dikeroyok. Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menangkap perusuh aksi 21-22 Mei bernama Andriyansyah alias Andri Bibir (30).
Pria itu disebut sebagai bocah berusia 15 tahun bernama Muhammad Harun Ar Rasyid dan tewas dianiaya sejumlah anggota Brimob di dekat Masjid Al-Huda, Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Andri mengatakan bahwa pria yang dalam video tersebut adalah dirinya.
"Iya itu betul saya. Dan kejadian memang pas di video itu saya memang sempat ingin melarikan diri, tapi ternyata di belakang ada sekelompotan Brimob, dan saya kembali ke lapangan itu dan ditangkap," kata Andri di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (25/5/2019).
Ia berani bersumpah dengan menunjukkan pakaian yang ia kenakan dalam video tersebut bahwa dia bukan Harun.
"Saya bersumpah kalau itu saya. Saya mengalami itu kalau dimintai bukti atau apa, pakaian saya ada tapi sekarang sudah diganti," katanya.
"Jadi untuk rekan, teman atau keluarga yang melihat video itu. Itu saya dan saya belum meninggal," ucapnya menambahkan.
Andri pun mengucapkan terima kasih kepada aparat Kepolisian yang telah membawanya ke Rumah Sakit dan dilakukan perawatan.
"Saya sangat berterima kasih kepada aparat Kepolisian saya bisa diselamatkan aparat Kepolisian dan saya dibawa ke Rumah Sakit dan dilakukan perawatan," ujarnya.
Post a Comment