Ini Dia Perkembangan Erin Gajah Berbelalai Buntung Di RSG Rubini Atmawijaya Way Kambas

Gajah Erin di Pusat Latihan Gajah Way Kambas

Jabungonline.com – Erin adalah nama seekor bayi gajah betina berusia 4,9 tahun yang dirawat intensif  di Rumah Sakit Gajah Rubini Atmawijaya, Waykambas. Jumat, 6/4/2018.

Keberadaan gajah Erin di Pusat Latihan Gajah Way Kambas cukup mencuri perhatian dikarenakan kondisi belalai Erin yang berukuran pendek dengan panjang hanya sekitar 70 cm tidak seperti gajah sumatera kebanyakan.

Menurut Arifin, Plh Ketua Pusat Latihan Gajah Way Kambas, gajah Erin pertama kali ditemukan tanggal 23 Juni 2016 oleh tim di perbatasan Rawa Arjo, Susunan Baru. Saat itu kondisinya sangat memprihatinkan, dengan badan kurus  dan bobot hanya 250 kg serta belalai dalam kondisi buntung. kondisi tersebut diduga karena mamalia malang itu terjebak perangkap jerat yang dipasang oknum tak bertanggung jawab.

Lebih lanjut Arifin juga menyampaikan harapannya terkait nasib Erin kedepan. baginya melihat perkembangan yang telah dilalui Erin ada semacam optimisme tersendiri untuk dapat membantu gajah tersebut survive di alam meskipun ada keterbatasan fisik.

Menurutnya saat ini bobot Erin sudah mencapai 425 kg serta sudab lebih terampil memakan rumput, pisang  dan pelepah kelapa dengan menggunakan belalainya. “Kami optimistis Erin akan dapat bertahan hidup dan menjadi ikon untuk melindungi gajah Sumatera,” kata dia

Taman Nasional Way Kambas di Kabupaten Lampung Timur diketahui sebagai pusat konservasi dan cagar alam satwa liar yang terancam punah seperti gajah. untuk populasi terdapat setidaknya 247 ekor gajah yang mendiami area seluas 125 hektare tersebut dan terdiri dari 66 ekor yang telah dijinakkan di Pusat Latihan Gajah.(*)