Berjuanglah Sesuai Kondisimu

Jabungonline.com - Islam memiliki pola sempurna dalam menetapkan tingkah laku penganutnya, Alloh sudah berikan jalan sikap di masa damai dengan mentaati pemimpin (selagi tidak memerintah bermaksiat), menuntut ilmu, berdakwah, menjemput nafkah, dan beragam amal Sholih lainnya.

Sedang di sisi lain agama yg mulia ini mengajarkan pemeluknya untuk tidak menjadi pengecut dan orang yg lemah, hingga kita ketahui Umar r.a paling kuat dalam bergulat, Rasulullah Saw mensunahkan kita bermain panahan, berenang, dan berkuda.

Maka tidaklah mundur dan kecut ketika kedzoliman terjadi, kader Islam sejati tidak lari menghadapi musuh, mereka sambut kedzoliman dengan jihad yg penuh kesabaran, belum lagi mereka yg justru jatuh hati dengan anugrah syahid, diharapkan ia syahid dalam medan jihad yg keras, hingga darah syuhada layak jadi bagian sejarah selain pena para ulama.

DR. Abdullah Azzam sudah meraih keduanya, beliau banyak digandrungi pelaku jihad Afgan saat itu bahkan hingga detik ini Ikhwan jihadis menjadikan tarbiyah jihadiyah dari referensi miliknya, tahukan anda siapa beliau?

Aktivis Islam dari rahim Ikhwanul muslimin yg dalam ilmu agamanya, lurus pemahamannya, hingga meletakkan usianya di barisan IM, rontoklah unisoviet di tangan para mujahid dengan senjata ala kadarnya, sebab pertolongan Alloh sering hadir saat mereka berhadapan dengan artileri berat milik komunis itu, seperti tentara Mesir yg ketakutan pada periode Arab spring namun tiba tiba optimis saat relawan mujahid turun dari truk membantu mereka menghadapi Israel dan Inggris kala itu.

Namun ujian tidak pernah selesai bagi mereka pemilik iman hingga menghadap Robbnya, lahirlah musuh dari rahim rahim ekstrimis, menusuk dari dalam hingga Mujahidin berpulang ke negaranya masing masing, seperti beberapa dekade lalu saat tiba tiba ISIS muncul tatkala mujahid dan oposisi hampir membuat Bashar Asad jatuh.

Turki pun memiliki gambaran detik ini bagaimana kerja dakwah di tengah kedamaian, Hamas di Palestina mengajarkan aktivis Islam bagaimana kader Islam berjuang di tengah kedzoliman.

Lihat keadaanmu! Berjuang sesuai kondisimu! Jalin ukhuwah bentuk sinergi loyalitas kan diri pada Islam bukan kelompok parsialan.

Oleh : Muhammad Sabili