Pengamat: Jika Terus Kalap Musuhi Islam, Rezim Jokowi Bisa Tumbang!

Jabungonline.com - Peringatan keras dilontarkan pengamat politik Muhammad Ali Usman terkait isu “kriminalisasi” ulama dan tokoh Islam. Ali Usman mengingatkan, jika di mata rakyat, Pemerintahan Joko Widodo semakin “kalap” memusuhi ulama dan umat Islam, bukan tidak mungkin akan berujung pada tumbangya sebuah rezim.

"Publik menilai, Rezim Jokowi semakin kalap memusuhi umat Islam. Jika hal itu semakin menguat, bisa saja rezim ini akan tumbang," tegas pengamat Muhammad Ali Usman (19/05). 

Aktivis yang pernah melaporkan kasus dugaan korupsi Jokowi di Solo ini, menegaskan, bahwa rezim Orde Baru di akhir kekuasaanya juga kalap dan menghajar semua lawan politik, hingga akhirnya tobat dengan ICMI. Namun hal itu terlambat, Soeharto pun tumbang.

Ali Usman juga menyebut tumbangnya Rezim Soekarno karena kalap memusuhi Islam. Soekarno memusuhi Islam Walmuslimin hingga terakhir memakai jurus NASAKOM. Akhirnya Soekarno juga tumbang. 

Menurut Ali Usman, salah satu “kekalapan” Rezim Jokowi terlihat dari proses pembubaran HTI yang awalnya tidak melalui proses pengadilan. 

"Pembubaran HTI hanya sasaran awal dari balas dendam atas kekalahan dalam Pilkada, baik dari Banten, DKI dan seterusnya. Ada pandangan yang salah, bahwa kelompok Islam sebagai biang keladinya, makanya musuh utama rezim ini adalah ummat Islam," ungkap Ali.

Selain itu, Ali Usman menyoroti slogan Rezim Jokowi “Kerja, Kerja dan Kerja”. Kendati terus mengusung slogan itu, tetap saja pertumbuhan ekonomi rendah. "Malah hutang berjibun dan pengangguran berjibun menyesaki masa depan," pungkas Ali. [ito]