Jangan Jadikan Ulama Sebagai Tuhan Selain Allah


Jabungonline.com Ulama itu diteladani, dihormati dan dimuliakan. Bukan disucikan. Iya, bukan disucikan. Sebab mereka juga manusia biasa; bisa benar dan bisa salah.

Makanya, sikap mendudukkan seorang ulama/syaikh seakan tidak pernah salah alias maksum dan tidak boleh diselisihi laiknya nash, merupakan sebab terbesar bagi ketergelinciran Ahli Kitab. Mereka menjadikan rahib dan pendeta-pendeta mereka sebagai tuhan selain Allah.

اتَّخَذُوا أَحْبَارَهُمْ وَرُهْبَانَهُمْ أَرْبَابًا مِنْ دُونِ اللَّهِ

“Mereka menjadikan orang-orang alimnya dan rahib-rahib mereka sebagai tuhan selain Allah.” (QS. At Taubah : 31)

Apa saja yang dihalalkan rahibnya, mereka lantas halalkan kendati bertentangan dengan syariat Allah. Demikian pula, apa saja yang diharamkan rahibnya mereka lantas haramkan kendati syariat menghalalkan.

Syaikh Abdurrahman bin Hasan Alu Syaikh rahimahullah mengatakan: “mentaati ulama dan ahli ibadah dalam bermaksiat kepada Allah adalah bentuk ibadah kepada mereka selain kepada Allah, dan termasuk syirik akbar yang tidak diampuni oleh Allah."

(Ust. Rappung Samuddin)

No comments

Powered by Blogger.