Ribuan Warga Abepura Papua Konvoi dengan Membawa Bendera Israel

Ada pemandangan menarik di jalanan distrik Abepura Jayapura Papua, ribuan orang melakukan konvoi dengan membawa bendera bercorak biru putih dengan logo bintang david sama persis dengan bendera Zionis Israel, sabtu(14/5/2016).

Kejadian ini sempat didokumentasikan video dan foto oleh netizen dan diunggah ke media sosial oleh Sekjen Mualaf Centre Hanny Kristianto.

“Siang ini di Papua ada pawai ribuan bendera Zionis Israel dikibarkan dijalan menuju lingkaran Abepura. Rekaman video dan foto diambil jam 13.00 wit hari ini 14 Mei 2016” tulis Hanny Kristianto di akun Facebook pribadinya.

Yang menarik, aksi konvoi dengan bendera Zionis Israel ini dibiarkan oleh aparat keamanan. Nampak dalam video sejumlah anggota Brimob sedang melakukan apel lari-lari kecil melintas dan membiarkan aksi konvoi berlangsung.

Hingga berita ini dimuat belum diketahui motif secara jelas aksi konvoi dengan bendera Zionis Israel. Aksi ini dinilai oleh publik Indonesia tidak memiliki kepekaan terhadap penderitaan bangsa Palestina yang dijajah oleh penjejah Zionis Israel.

Berikut ini video konvoi warga Abepura dengan membawa bendera Zionis Israel.

Bismillah,

Siang ini di Papua ada pawai ribuan bendera Zionis Israel dikibarkan dijalan menuju lingkaran Abepura..

Rekaman video dan foto diambil jam 13.00 wit hari ini 14 Mei 2016.

Mengapa ini masih dibiarkan dan didiamkan?

Mengapa kalau 1 saja muslim pakai kaos tauhid atau mengibarkan bendera tauhid kenapa malah disebut TERORIS atau ISIS???

Mari kita renungkan..

Siapa yang menjajah, merampok sumberdaya alam, mulai gaharu sampai gunung emas, hasil laut sampai cendrawasih, memberi kalian racun minuman keras, mengeksploitasi budaya telanjang dan koteka, mengadu domba bahkan mengatakan kalian orang Papua itu Primitif?

Ratusan tahun Papua dieksplotasi dijajah yahudi dan nasrani tapi tidak dibangun infrastrukturnya, kekayaan alamnya dirampok dan tidak mensejahterakan mereka..

Lihatlah foto yg saya sertakan disini, bukti kondisi muslim dan mualaf Papua, mereka cinta Indonesia, mereka lebih berpendidikan, sopan, santun, lembut, tidak suka mabuk, tidak suka berkelahi, berpakaian syar’i, karena dalam Islam dilarang minum minuman keras, diwajibkan menutup aurat, dilarang menguasai apalagi merampok alam merugikan hajat kepentingan umum..

Perlu langkah strategis untuk memajukan Papua, menghentikan semua program yahudi dan makar terselubung Organisasi Papua Merdeka yang sebenarnya Yahudi dan nasranilah yg menjajah mereka selama ini..

Kanapa para pimpinan gereja di papua hanya diam saja, apakah ini bukan menjadi ancaman persatuan keutuhan NKRI di papua? Gidi adalah gereja yang didukung yahudi melakukan pembakaran dan kerusuhan… jauh dari kasih bukan..

Demi Allah yang jiwaku berada ditangan-Nya kami semua cinta dan sayang pada saudara2 kami di Papua. Kami tidak merasa lebih baik dari kalian, kami sama dengan kalian, sama2 hamba Alloh.

Karena kita dalam Alquran disebut yaa ayyuhan naas (wahai manusia) dan yaa ayyuhal ladzina amanu (wahai orang yang beriman) bukan wahai anak – anak domba..

Semoga Papua di rahmati Allah, dibebaskan dari kejahatan Yahudi dan Nasrani, dijauhkan dari mabuk-mabukan, dijauhkan dari perang suku, menjadi anak manusia, menjadi orang beriman yang lebih maju kesayangan Allah dan kebanggaan bangsa Indonesia. Aamin.

Posted by Hanny Kristianto on Saturday, May 14, 2016

(*)