Prihatin, Ibu Negara RI Menghentikan Pidatonya Hanya Karena Catatan Ketinggalan

 
Ibu Negara Iriana Joko Widodo memberikan arahan di hadapan ratusan istri kepala daerah yang baru saja terpilih di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2015.

Iriana didampingi istri Wakil Presiden Mufidah Jusuf Kalla serta istri Menteri Dalam Negeri Erni Guntarti Tjahjo Kumolo dan istri Menteri Sekretaris Negara Siti Farida Pratikno di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jalan Merdeka Utara, Jumat (8/4/2016).

Ada hal menarik saat Iriana memberikan sambutan dengan penuh semangat. Tiba-tiba Iriana menghentikan sambutannya dan menanyakan catatan yang sudah disiapkannya kepada sang ajudan.

"Mas, catatan saya mana mas, yang saya catat tadi," ujar Iriana.

Ajudan Ibu Negara itu pun langsung menghampirinya dan berbisik. "Ada di situ semua, bu," balas sang ajudan.

Iriana masih tak percaya bila catatan yang disiapkannya ketinggalan. "Oh di sini semua, tapi kok enggak ada ya?" tanyanya lagi kepada ajudan.
Sang ajudan dan Iriana pun membolak-balik kertas yang dipegang namun tak menemukan secarik kertas yang dimaskud.

Merasa tak enak dengan para istri kepala daerah yang menyimak pembicaraan itu, Iriana pun langsung mengakui catatannya ketinggalan.

Ia juga langsung mengakhiri sambutannya itu dibarengi dengan permintaan maaf. "Ketinggalan bu, jadi saya harus selesai. Sebenarnya banyak yang mau diomongin," ucap Iriana.

Mungkin dari saya sekian, bu," tutupnya

Sungguh memprihatinkan seorang ibu negara tidak mempelajari dulu apa yang harus di bicarakannya, Negeri yang kita cintai betul-betul terlihat bodoh, seorang ibu negara gak tau harus memberikan arahan apa. terlihat banget di sini bahwa tidak punya ide yang spontan.

Sumber : www.cetro.asia

No comments

Powered by Blogger.