Peningkatan Kualitas Guru dengan Dukungan TIK

Guru dan Teknologi Informasi dan Komunikasi. (harnas.co)

Jakarta.  Pembinaan guru dan tenaga kependidikan di Indonesia akan sangat terbantu dengan dukungan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Hal itu mencuat dalam kunjungan STT NF ke Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud, Rabu (24/2/2016).

Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan, Sumarna Surapranata menyambut kunjungan STT NF dan menunggu peran kongkrit untuk mengembangkan dan menyempurnakan sistem IT dalam pembinaan guru secara online.

“Di era sekarang Pemerintah harus bekerjasama dan bermitra dengan semua pihak untuk mengembangkan pendidikan Indonesia, termasuk dengan STT NF dan jaringan Nurul Fikri,” ujar Pranata.

Dari sekitar 2,9 juta guru dan tenaga kependidikan, baru 2,5 juta orang yang mengikuti Uji Kompetensi Guru (UKG) untuk memetakan kemampuan dan masih perlu ditingkatkan. “Sebagai tindak lanjut dari data itu akan ada pembinaan bagi guru dan tenaga kependidikan melalui kegiatan tatap muka, via online, dan gabungan antara tatap muka dengan online, sehingga kualitas SDM pendidikan kita semakin meningkat,” jelas Pranata.

Pembina Yayasan Profesi Terpadu Nurul Fikri, Drs. Musholi menyambut baik ajakan Dirjen. “Selain hard skill dan soft skill mengajar, para guru dan tenaga kependidikan juga harus berkarakter dan mempunyai passion (panggilan jiwa) dalam mendidik siswa,” sambut Musholi. Karena itu, pembinaan mental-spiritual tak boleh dilupakan.

Rusmanto selaku Ketua STT NF mengungkapkan STT NF berpengalaman membina tenaga-tenaga IT di berbagai kementerian dan perusahaan. “Kami siap bekerjasama dan bermitra dengan Kemdikbud untuk meningkatkan kualitas guru dan tenaga kependidikan,” papar Rusmanto. (Sapto/sbb)