Pimpinan PKS Silaturahmi ke PP Muhammadiyah Jalin Sinergi Kebangsaan dan Keumatan

Jajaran pengurus Partai Keadilan Sejahtera yang dipimpin Ketua Majelis Syuro Habib Salim Segaf Al-Jufri dan Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman beserta para pengurus DPP PKS lainnya melakukan kunjungan silaturahmi ke Pengurus Pusat Muhammadiyah, Rabu (6/1/2016).

Kunjungan ke Muhammadiyah merupakan ikhtiar untuk membangun silaturahim lebih erat dengan ormas Islam yang sudah berusia lebih satu abad ini. 

Silaturahmi tersebut diterima dengan hangat oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Sekjen PP Muhammadiyah Abdul Mu'thi dan Busyro Muqoddas di gedung PP Muhammadiyah, Jl Menteng Raya, Jakarta Pusat.

Beragam masalah bangsa dan keumatan dibincangkan PKS dan PP Muhammadiyah, mulai soal kemandirian ekonomi, kesatuan umat, kebijakan yang pro-keumatan, dll.

Pada saat silaturahmi tersebut, Pimpinan Muhammadiyah memberi nasihat perjuangan untuk PKS.

“Biarkan kami (Muhammadiyah) menjadi khotib yang memberikan nasihat terhadap perjuangan PKS,” kata Haedar Nashir yang disambut gembira Habib Segaf  yang mohon doa dan pengawasan dari Muhammadiyah.

Sementara Sekjen PP Muhammadiyah Abdul Mu'thi menyatakan ada komitmen yang sama soal jargon bersih, peduli, profesional. "Perlu sinergi untuk menguatkan hasilnya," ujarnya.

Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman menyampaikan apresiasinya kepada Muhammadiyah yang terbuka menjalin silaturahim dengan partai politik Islam.

“Partai politik harus diakui tidak berdiri sendiri. Ia harus merangkul semua elemen masyarakat termasuk ormas,” kata Sohibul Iman.

Lebih lanjut mantan wakil ketua DPR ini mengatakan PKS mempunyai kesamaan semangat memperjuangkan Islam dengan Muhammadiyah.

“Kami tetap memperjuangkan sistem proporsional tertutup dengan mengutamakan sistem kaderisasi yang bagus,” kata Sohibul Iman.

Ketua MS Habib Salim Segaf Al-Jufri menambahkan, perlunya kerjasama dan kolaborasi berbagai elemen umat Islam. Menurutnya, kekuatan Islam tidak akan muncul tanpa adanya kolaborasi.

“Sekali lagi, ide-ide besar tidak akan muncul tanpa adanya kolaborasi. Kita harus adakan pertemuan rutin. Sehingga memunculkan ide-ide brilian,” tegas Habib Salim.

Sumber: pks.id, twitter @PKSejahtera.