RIBUAN MAHASISWA JEMBER TURUN JALAN TANGGAPI SANDIWARA DI ISTANA

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Dan Sejumlah tokoh mahasiswa dan pemuda Kabupaten Jember melakukan aksi demonstrasi di sepanjang jalan PB Soedirman Kab. Jember kemudian berpusat di depan kantor DPRD kab. Jember untuk menyuarakan agar masyarkat peduli tindakan pemerintah dan mendesak kisruh dugaan pencatutan nama Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) dalam perpanjangan kontrak Freeport diusut tuntas.(15/12/2015)

Menurrut Ketua Kordinator aksi (DPC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Kab. Jember Andreas, ini adalah bentuk kekesalan Mahasiswa yang salami ini di suguhkan sandiwara kelas dewa di kalangan pemerintahan pusat , aksi ini juga diharapkan dapat memberi informasi apa yang sebenarnya terjadi kepada masyarkat luas dan kami menduga di balik kisruh Freeport ini ada keterlibatan internal Istana.(Dalam Surat Intruksi Kritisi Freeport)


“Presiden dan Menteri ESDM Sudirman Said harus segera dipanggil DPR untuk diadili. Semua elemen rakyat harus turun, karena UUD dan UU harus ditegakkan” ujar Beni dalam siaran persnya yang diterima Sindonews, Senin (7/12/2015).

Dia menjelaskan indikasi dugaan keterlibatan kalangan Istana dalam kisruh ini, adanya lobi-lobi yang dilancarkan kalangan Istana untuk memperpanjang kontrak Freeport di Indonesia.

"Ini bukan soal kisruh Sudirman Said dan Setya Novanto saja, yang urgen untuk dilihat adalah ini persekongkolan Istana dengan Jim Bob yang melanggar UUD dan UU Minerba yang harus diusut tuntas. Makanya Publik jangan sampai terkecoh dengan sandiwara Freeport ini," ucapnya.(andy)

No comments

Powered by Blogger.