Bagaimana Jokower menanggapi anomali politik koalisi Jokowi dengan Golkar dan PAN


Rasa aneh mungkin akan dirasakan oleh pendukung Jokowi atau Jokower di social media seandainya Jokowi sang Presiden kebanggan, ternyata memilih berkoalisi dengan Golkar dan PAN atau mungkin PPP di pemerintahan

Yang biasa mereka bully seperti Golkar dengan ARB-nya dengan kasus lapindo yang selalu mereka gunakan sebagai senjata untuk melabeli Golkar dan ARB, besok akhirnya malah menjadi teman koalisi dari Jokowi di pemerintahan.

Cepatnya eskalasi politik saat ini, membawa dampak anomali kepada persepsi para pendukung Jokowi atau Jokower di social media.

Dulu mereka harus bersikap antipati kepada hal hal yang berbau Golkar atau KMP, besok mereka harus siap dengan perubahan sikap politik yang ada; menjadi pendukung Jokowi sekaligus mendukung Golkar atau KMP di kabinet yang akan dibentuk (Reshuffle jilid II), bukankah itu sebuah anomali politik.

Suasana hati mereka masih merasa Jokowi adalah PDIP, Nasdem, Hanura, PKB dan PKPI tidak ada PAN, Golkar bahkan KMP didalamnya; lalu bagaimana kalau ternyata itu berubah drastis, karena dalam politik bisa apa saja terjadi.

Karena ini politik bung!.

No comments

Powered by Blogger.