Bayangkan Bagaimana jika Istana Negara yang dikepung Asap


Masyarakat Riau, Jambi hingga Palangkaraya menuntut kehadiran negara didalam darurat bencana asap, apa yang mereka rasakan seolah negara membiarkan Genosida terjadi di daerah mereka.

Mereka merasakan ‘dibunuh’ pelan pelan atas lambatnya pemerintah didalam penanganan darurat bencana asap, sampai detik ini belum ada pengumuman resmi bahwa bencana asap menjadi bencana nasional.

Kehadiran negara sangat dibutuhkan saat ini, solusi cepat, taktis dan tegas dari pemerintah pusat adalah hal yang sangat ditunggu; dan bukan lagi solusi pencitraan dengan menerobos lahan terbakar setelah itu selesai dan pulang

Mungkin, seandainya saja saat ini Istana Negara yang dikepung asap; mungkin baru terpikirkan, apa yang akan dilakukan oleh pemerintah?

Masyarakat yang terdampak bencana asap menunggu, sementara yang di Istana sedang sibuk dan tidak mau membicarakan asap dahulu; Harga BBM dan Kurs Rupiah menjadi persoalan utama dan urusan terkait keselamatan nyawa rakyat di Sumatera dan sebagian Kalimantan urusan belakangan.


No comments

Powered by Blogger.